Memilih Photographer Untuk Acara Wedding Anda

Memang tidak mudah untuk menentukan siapa fotografer ataupun videografer yang tepat untuk acara pernikahan anda. Begitu banyak pilihan dengan ciri khas masing-masing. Namun sebagai langkah pertama, anda dapat bertanya pada wedding organizer ataupun teman dekat yang baru saja menikah tentunya dapat memberikan banyak masukan berharga. Portal-portal pernikahan melalui internet juga dapat membantu anda dalam menemukan dan menyeleksi detil-detil penting dalam melengkapi pesta pernikaham anda. Ada baiknya anda juga menyempatkan diri mengunjungi pameran pernikahan dan melihat-lihat informasi dari majalah.

Memang tidak ada panduan baku dalam memilih fotografer atau videografer pernikahan, namun berbekal informasi yang berguna, anda akan dapat menentukan pilihan yang tepat sesuai dengan keinginan anda.

Style Of Photography

Umumnya para fotografer mencintai pekerjaannya dan ini tertuang dalam gaya pemotretan mereka masing-masing. Pada dasarnya ada dua gaya pemotretan pernikahan yaitu Gaya Liputan dan Gaya Spontan (candid Style )

Foto Liputan ( Documentary)

Foto Liputan merupakan gaya dokumentasi formal yang merekam semua yang terjadi dari awal acara pernikahan anda di pagi hari sampai acara berakhir. Acara keagamaan, pemotongan kue, tamu-tamu yang datang dan bunga-bunga tanda ucapan merupakan bagian dari foto liputan lebih mengarahkan gaya dan prosedur acara, seperti misalnya grup foto dengan teman dan famili.

Foto Candid ( Journalistic )

Istilah candid berarti pemotretan yang dilakukan tanpa disadari oleh subject  foto. Gaya ini merupakan gaya kontemporer yang dapat menceritakan kisah-kisah menarik ‘dari belakang layar’ yang mempunyai arti yang dalam pada orang bersangkutan. Fotografer dengan gaya ini merekam acara sebagaimana yang terjadi dan lebih banyak menangkap emosi serta ekspresi yang tidak dibuat-buat sepanjang acara pernikahan. Biarpun semakin banyak fotografer candid, gaya foto masing-masing tentunya akan berbeda karena sudut pandang sebuah keindahan sangatlah subyektif. Ini dapat dilihat dari segi timing, angle dan cropping momen-momen yang terekam oleh si fotografer.

Sering pula kita mendengar istilah pre-wedding dan post-wedding photography. Sesuai dengan asal katanya, pemotretan pre-wedding biasanya dilakukan dua atau tiga bulan sebelum pernikahan. Foto-foto ini biasanya disusun dalam album yang eksklusif, dicetak pada kartu undangan, atau ditampilkan sebagai dekorasi ruang resepsi pernikahan. Sementara pemotretan post-wedding biasanya pemotretan yang dilakukan  pada saat bulan madu.

Pemotretan Pre-weding dapat dilakukan dengan dua pilihan gaya :

Indoor Portraits biasanya menggunakan pakaian pengantin, tata rias dan pose yang lebih formal atau klasik. Pemotretan di dalam ruangan tidak terbatas di studio tapi juga dilakukan di tempat lain seperti hotel atau cafe.

Outdoor Portraits dapat dilakukan dengan pakaian kasual maupun formal. Belakangan ini pengambilan gambar di luar ruangan lebih diminati karena calon pengantin dapat memilih lokasi yang sesuai dengan konsep dan karakter mereka. Tak jarang lokasi yang dipilih adalah tempat yang memang memiliki arti khusus bagi si calon pengantin.

Komposisi, latar belakang, teknik fotografi dan kreativitas sang fotografer juga perlu diperhatikan karena akan menentukan kualitas hasil yang nantinya dapat ‘bercerita’ tentang kedua calon pengantin tersebut.

Personality

Fotografer yang berpengalaman tidak akan menemukan kesulitan untuk bersikap sabar, ramah dan senantiasa tersenyum dalam situasi apapun. Dengan membuat anda merasa nyaman, ia akan mampu mengurangi rasa canggung yang menjadikan anda dapat terlihat lebih ekspresif dan natural. Yang penting adalah adanya rasa ‘klop’ anda dengan si fotografer untuk menghasilkan karya yang sesuai dengan keinginan anda anda. Biar bagaimana pun anda berhak mendapatkan hasil yang terbaik.

Experience Level

Meskipun tingkat pengalaman seorang fotografer adalah faktor yang penting, namun itu bukanlah segalanya. Portofolio si fotografer seharusnya menjadi tolak ukur yang lebih akurat.

Seorang Fotografer yang berpengalaman mampu merekam keindahan  dan meriahnya acara pesta anda secara detil. Begitu pula dengan emosi yang tertuang baik berupa airmata haru ataupun senyuman bahagia. Perhatikan apakah momen-momen yang romantis, mengharukan ataupun momen yang lucu terekam dengan baik. Karena semua ini akan menjadi sebuah kenangan indah yang tak akan terulang lagi.

Price

Harga untuk sebuah pemotretan pernikahan sangat bervariasi. Anda perlu memastikan bahwa budget anda. Bila anda merasakan adanya kecocokan karakter dengan si fotografer dan menyukai portofolio-nya, jangan ragu untuk bertanya apakah fotografer tersebut terbuka untuk menegosiasikan harga yang ditawarkan dengan anda.

Dalam memilih fotografer atau videografer pernikahan anda, akan lebih mudah jika anda dapat menyusutkan pilihan anda menjadi dua atau tiga fotografer saja yang gaya pemotretannya sesuai dengan keinginan anda. Terlalu banyak pilihan akan membuat anda menjadi sulit untuk mengambil keputusan. Mahal atau tidaknya harga memang relatif, yang penting anda tahu apa saja yang akan di dapatkan dari si fotografer dan pastinya semua itu sesuai dengan keinginan anda sebagai bagian dari sebuah pesta pernikahan impian anda berdua.

Kami SENSASIPHOTO.COM  FOTO WEDDING JAKARTA menawarkan jasa photograpy dan video shooting dengan harga yang sangat terjangkau dengan kualitas terbaik untuk anda semua. Jasa yang kami tawarkan antara lain adalah : #jasa foto pre wedding #jasa photo wedding #jasa poto pra wedding #jasa foto wedding # jasa photo pra pernikahan #jasa poto pernikahan #jasa foto pra perkawinan #jasa photo perkawinan #jasa poto ultah anak #jasa foto ulang tahun #jasa photo buku tahunan #jasa dokumentasi event #jasa video promosi dll.